24 Juni 2013

Tentang Malam Ini


Makassar

Hiruk-pikuk keramaian pada tempat ini seperti mengingatkanku akan suatu hal, entah apa. Himpunan cahaya yang menerangi lampu kota, malam yang lumayan sejuk dibandingkan dengan ibukota, dan orang-orang baru yang tidak pernah bosan untuk kutemui. Terima kasih untuk kalian yang telah meramaikan suasana malamku, semoga masih ada kesempatan pada malam-malam berikutnya untuk mengunjungi kota ini, khususnya tempat ini. 

Malino
Di sebuah ruangan pada rumah panggung sederhana, Musyawarah Anggota kembali dilanjutkan. Dingin malam menusuk tulang. Tak kuasa menahannya, aku dan beberapa kawan memutuskan untuk berbagi selimut dan sesekali bergantian untuk memijat punggung masing-masing yang mulai terasa pegal. Seharian kami rapat namun permasalahan belum juga beranjak dari pembahasan Anggaran Dasar. Karena dibelenggu oleh rasa bosan, akhirnya kuputuskan saja untuk bergosip dengan Monik.

Satu yang amat sangat kusesalkan. Takdir tidak menuntun kita untuk bertemu malam ini. 

Malino, 23 Juni 2013
- setelah menerima kabar bahwa Adly baru saja meninggalkan Makassar

2 komentar:

Azure Azalea mengatakan... Balas

:'( turut sedih, Nu...

cumi-cumi! mengatakan... Balas

@Azure Azalea: iya kak, hiks :'(