Kehidupan memang seperti roda. Roda yang terus berputar. Tak pernah sedikitpun aku membayangkan bakal seperti ini. Semuanya mungkin sudah terencana, atau juga ada unsur keikutsertaanku atas semua ini. Dulunya kututup telinga dan mata ini atas apa yang menyibukkan mereka. Aku tak mau tahu, bahkan ikut campur. Tapi satu yang harus kuakui, aku ingin sibuk bersama mereka.
Awalnya semuanya berjalan dengan baik. Aku bersama kehidupanku dan begitupun mereka. Tapi, hati tak bisa mengelak. Aku rindu akan kesibukan itu. Kesibukan yang menyatukan mereka. Akhirnya, benteng kegengsian rapuh juga. Secara perlahan ku buka lagi mata dan telinga ini, kembali mendengarkan ajakan mereka dan kembali bergabung bersama mereka.
Cercahan dan sindiran memang sepatutnya kuterima. Atas apa yang kuperbuat dahulu. Tapi itu tak perlu dibuat susah, karena kenyamanan telah kuperoleh. Selamat datang kesibukan yang positif. Selamat datang kebersamaan dan persaudaraan.
"Bersama Memberikan yang Terbaik"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar